Taft GT adalah sebutan bagi Daihatsu Taft F70
yang dipasarkan di Indonesia sejak tahun 1985. Pada saat ditawarkan
pertama kali, Daihatsu tidak hanya menjual Taft GT saja, tetapi juga
varian Daihatsu Taft yang lain yaitu Daihatsu F75 Rocky dan Daihatsu Taft F69 Hiline.
Walaupun
Daihatsu Taft generasi kedua ini terkenal karena ketangguhannya,
masalah umur kendaraan yang telah cukup lama, membuat mobil ini memiliki
beberapa kelemahan. Ada 4 titik lemah yang yang harus menjadi
perhatian para pengguna dan penggemar mobil ini yaitu :
1.Bodi
Material
yang digunakan untuk membuat bodinya terlalu tipis (hanya berukuran 0.9
mm), akibatnya bodinya tergolong mudah penyok, mudah terserang karat
dan mudah retak/pecah karena getaran mesin dieselnya. Lokasi bodi yang rawan karat antara lain : Areal lantai, terutama pada bagian depan,Areal lisplang dan fender. Permasalah karat ini agak lebih rumit pada Daihatsu Taft GTL Station Wagon.
Untuk versi Station Wagon, bagian depan sampai dengan setelan pintu
depan, adalah asli bikinan pabrik, sehingga memiliki konsekuensi yang
sama dengan F70 ataupun F75. Sedangkan bodi bagian belakang memiliki
kasus karat yang berbeda-beda sesuai dengan karoserinya.
2.Rangka
Kelemahan dari rangka Taft generasi kedua adalah pada bagian crossmember
depan bagian dalam atau yang menghadap mesin biasanya terserang karat.
Bagian lain adalah braket per depan yang menghadap ke dalam, yang juga
rentan terhadap serangan karat
3.Mesin
-Mesin Daihatsu Taft Seri DL41.
Mesin dengan kapasitas 2.765 cc ini menggunakan timing gear untuk
menggerakkan camshaftnya sehingga suara mesinnya kasar. Namun penggunaan
timing gear ini justru memudahkan perawatan dan memiliki umur pakai
yang relatif panjang. Mesin ini juga dilengkapi dengan pompa injeksi
inline yang terkenal karena mampu menghasilkan torsi yang sangat besar.
-Mesin Daihatsu Taft Seri DL42.
Mesin ini memiliki kapasitasnya sama dengan DL41, namun tidak lagi
menggunakan timing gear. Sebagai penggantinya,mesin menggunakan timing
belt untuk menggerakkan camshaft-nya. Kelebihan dari mesin ini adalah
suara mesin yang lebih halus. Selain itu penggunaan pompa bahan bakar
model rotary, meningkatkan akselarasinya, walaupun torsinya sedikit
lebih rendah dibandingkan dengan mesin DL41.
4.Drivetrain
Bagian ini terdiri atas gardan, girboks dan transfercase (bagi Taft 4x4).
-Gardan
: Kelemahan utama adalah bagian gardan adalah seringnya muncul suara
mengaung akibat keausan gir gardan.Hal ini pun berlaku untuk gardan
depan pada Taft 4x4.
-As Roda. Jika as roda sudah waktunya diganti, maka akan terdengar suara kletek-kletek saat roda berputar dan berbelok
-Girboks,
permasalahan yang sering muncul pada bagian ini adalah perpindahan gigi
terasa berat dan seringkali gigi meloncat sendiri ke posisi netral. Hal
ini menandakan ada masalah pada bagian sinkromes.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar